KHILAFAH ISLAMIYAH SEBUAH KENISCAYAAN

Ditulis oleh Gusti Orrin Prayudi Wardhana

Tanggal 3 Maret di benak sebagian besar kaum muslimin sangat mungkin bukanlah tanggal yang terlalu istimewa. Tanggal 3 Maret kalah gaung dengan tanggal 14 Pebruari yang baru saja dirayakan sebagai hari kasih sayang (Valentine Day). Memangnya ada apa dengan tanggal tersebut ? Selayaknya tanggal 3 Maret menjadi saat yang penting bagi kaum muslimin. Karena, pada tanggal tersebutlah – tepatnya 3 Maret 1924 – kaum muslimin kehilangan sebuah negara yang menaungi mereka, yaitu negara Khilafah Islamiyah yang berpusat di Turki. Semenjak itu, wilayah Islam yang semula luas terbentang di seluruh Jazirah Arab, Syam, Irak, Turki, Semenanjung Balkan, sebagian Asia Tengah, Afrika bagian utara, bahkan sebagian Eropa Barat, Asia Tenggara dan Selatan harus terpecah-belah ke dalam sekat-sekat batas imajiner yang di kemudian hari disebut sebagai ‘negara merdeka’ walaupun pada hakekatnya terjajah. Kaum muslimin tercerai-berai dalam kerangkeng puluhan negara bangsa (nation state) dan dibelenggu oleh batas teritorial yang berbasis pada paham nasionalisme yang sempit. Semenjak itu, kehinaan dan penderitaan terus mendera kaum muslimin. Ukhuwah Islamiyah menjadi omong kosong belaka. Semua itu dikarenakan oleh ambruknya payung dunia Islam – Daulah Khilafah Islamiyah – pada tanggal 3 Maret 1924 itu. Lanjutkan membaca “KHILAFAH ISLAMIYAH SEBUAH KENISCAYAAN”

SELAMATKAN INDONESIA DENGAN SYARI’AH

Ditulis oleh Gusti Orrin Prayudi Wardhana

‘Indonesia Menangis’. Mengapa ? Karena masalah demi masalah menimpa negeri ini. Negeri berjuluk ‘Zamrud Khatulistiwa’ yang gemar ripah loh jinawi ini, kini terpuruk di segala bidang. Indonesia terpuruk menjadi negara miskin, sedikit di atas Zimbabwe (sebuah negara miskin di Afrika). Jumlah rakyat miskin di tahun 2006 meningkat menjadi 39,05 juta orang dari tahun sebelumnya yang berjumlah 35 juta orang. Di tahun 2007, meski pemerintah melalui BPS mengumumkan jumlah penduduk miskin turun menjadi 37,17 juta orang atau 16,58 persen dari total penduduk Indonesia selama periode bulan Maret 2006 sampai dengan Maret 2007, tapi angka itu tetaplah sangat besar karena mereka hidup di bawah garis kemiskinan sebesar Rp. 151.997 per orang per bulan, atau hanya sekitar seperlima dari Kebutuhan Hidup Minimum Lanjutkan membaca “SELAMATKAN INDONESIA DENGAN SYARI’AH”